Tips Menghindari Goyangan (Shake) Kamera Selama Pemotretan

Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh Natalie Norton yang diunggah di Digital Photography School. Dalam artikel inii diulas 6 teknik memegang kamera untuk menghindari goyangan pada kamera (camera shake) sehingga memungkinkan Anda memperoleh gambar yang tajam meskipun memakai shutter speed yang rendah.Saya selalu bergerak dan bergoyang. Hal itu tetap saja terjadi ketika saya sedang membidik dengan kamera. Saya sering berputar-putar, menekuk tubuh, memanjat (ke dingklik atau meja), atau melompat. Lebih dari itu, saya juga tidak mempunyai lengan yang kuat.
Oleh alasannya itu saya selalu berusaha menentukan memilih lensa dengan VR (Vibration Reduction) atau IS (Image Stabilizer). Meskipun harganya lebih mahal, tapi fitur IS (VR) itu sangat berguna. IS (VR) merupakan fitur yang layak dibeli oleh seorang fotografer profesional. Namun IS (VR) tidak sanggup menuntaskan semua masalah. Untuk pemotretan dengan shutter speed rendah, sebaiknya gunakan tripod.
Namun dalam banyak sekali kesempatan, momen menarik terjadi dikala tidak tersedia tripod. Oleh alasannya itu tetap dibutuhkan teknik-teknik untuk mencegah terjadinya goyangan.

Berikut ini 6 tips untuk mengurangi goyangan pada kamera selama pemotretan:


1. Merapatkan siku
Usahakan untuk selalu menarik & merapatkan siku ke tubuh. Tarik nafas dan tahan dikala menekan shutter. Teknik pengaturan napas ini akan sangat kuat dikala memotret memakai speed lambat dan bukaan aperture lebar. Untuk meningkatkan kestabilan, saya selalu merapatkan siku dan menempelkannya ke dada.
Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh  Tips Menghindari Goyangan (Shake)  Kamera Selama Pemotretan

2. Jaga posisi bahu kiri
Saya biasa membidik memakai mata kanan. Namun tips yang saya peroleh dari Joe McNally dalam artikelnya “The Moment It Clicks” mengharuskan saya untuk memakai mata kiri sebelum benar-benar membidik. Ketika melaksanakan ini, seTutorial otomatis bahu kiri terangkatdan saya sanggup mencicipi perubahannya sampai ke tulang rusuk. Untuk menambah kestabilan, tarik sikukanan sampai merapat ke dada. Teknik pernapasan tetap harus dilakukan: Tarik napas dan tahan dikala menekan shutter.
Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh  Tips Menghindari Goyangan (Shake)  Kamera Selama Pemotretan

3. Membentuk Tripod dengan Lutut
Kestabilan menyerupai sebuah tripod sanggup diperoleh dengan meletakkan siku pada lutut pada posisi duduk di tanah. Pastikan siku yang satunya merapat ke badan untuk meningkatkan kestabilan.
Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh  Tips Menghindari Goyangan (Shake)  Kamera Selama Pemotretan

4. Tiarap
Gambar di bawah ini mengatakan posisi yang paling stabil dan teknik paling efektif untuk menghindari goyangan kamera. Masalahnya, sudut pandang yang diperoleh dari posisi ini mungkin tidaksesuai dengan yang diharapkan. Lensa harus ditopang sedemikian supaya cukup memperoleh kemiringan. Pada gambar kiri, saya meletakkan tangan di bawah lensa untuk menjadi penopang. Jika kemiringan yang diperoleh masih belum cukup, saya akan mengepalkan tangan dan menjadikannya penopang lensa sebagaimana tampak di gambar sebelah kanan.
Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh  Tips Menghindari Goyangan (Shake)  Kamera Selama Pemotretan

5. Memegang senapan mesin
Teknik menyerupai yang diilustrasikan dalam gambar berikut biasanya diistilahkan dengan memegang senapan mesin. Saya jarang sekali memakai teknik ini alasannya berdasarkan saya absurd dan sulit untuk mempertahankannya lebih daripada satu atau dua detik. Namun mungkin saja teknik ini cocok untuk anda gunakan, jadi ... silakan mencoba.
Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh  Tips Menghindari Goyangan (Shake)  Kamera Selama Pemotretan

6. Membuai
Dalam gambar berikut, saya menopang dan seolah-olah membuai lensa di antara bahu dan pergelangan tangan (bhs Inggris: cradle – red). Kestabilan suplemen diperoleh dengan mengatur keseimbangan antara siku dan lutut.

Catatan ini yaitu terjemahan dari artikel oleh  Tips Menghindari Goyangan (Shake)  Kamera Selama Pemotretan


Sumber: http://fotografi-dasar.blogspot.com.au/


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Crop Factor Kamera Digital

Tips Untuk Teknik Pemotretan Bagi Fotografer Pemula

Tips Dan Trik Fotografi Untuk Memotret Anak Kecil