Mengenal Mode Kamera Dslr

Dial pengatur Mode pada kamera
Mode pada kamera merupakan pilihan setting-an pemotretan dalam aneka macam situasi yang terdapat pada kamera digital. Mode kamera DSLR profesional cenderung fokus ke Mode Manual, kamera saku (poket) fokus ke Mode Auto dan kamera prosumer (semi DSLR) sering memakai variasi antara Mode Manual dan Mode Auto. Pilihan Mode di kamera pada aneka macam merek yakni sama hanya terdapat pada perbedaan simbol yang digunakan.


Simbol pilihan Mode untuk beberapa merek kamera


SeTutorial umum Mode kamera yang sering terdapat pada kamera dibagi menjadi:
1. Mode Otomatis: AUTO, Portrait, Macro, Landscape, Sports/Action dan Night Shoot.
2. Mode Semi Otomatis: Aperture Priority, Shutter Speed Priority dan Program
3. Mode Manual


Mode AUTO

Dalam mode AUTO seluruh setting-an dilakukan seTutorial otomatis oleh kamera yang mencakup setting-an shutter speed, aperture, ISO, white balance, fokus dan flash untuk mengambil gambar se optimal mungkin.


Mode Portrait
Jika menentukan mode Portrait seTutorial otomatis kamera menentukan aperture yang besar (nilai f kecil) untuk mengaburkan background dan hanya fokus pada objek. Mode ini manis dipakai untuk memotret objek tunggal sehingga mendapat jarak yang akrab dengan objek, mode ini juga sanggup mengenali dan fokus pada wajah manusia.


Mode Macro
Mode Macro memungkinkan fotografer bergerak lebih akrab ke objek untuk mengambil gambar close up. Macro ini sering dipakai untuk memotret bunga, serangga atau objek kecil/makro lainnya. Bila memakai mode ini fokus akan lebih sulit didapatkan alasannya yakni kedalaman bidang fokus (depth of field) sangat sempit, untuk itu disarankan memakai tripod semoga fokus gampang didapatkan.


Mode Landscape
Bisa dikatakan bahwa mode Landscape yakni kebalikan dari mode Portrait dari segi aperture yang digunakan. Landscape memperlihatkan aperture yang kecil (nilai f besar) sehingga bidang fokus nya lebih luas. Pada ketika yang sama kamera juga menentukan shutter speed yang lebih lambat untuk mengkompensasi aperture yang kecil. Mode ini manis dipakai untuk memotret pemandangan.


Mode Sport/Action
Mode Sport/Action ideal dipakai untuk menangkap objek yang bergerak ibarat atlet sedang berolahraga, hewan peliharaan, mobil, hewan liar, dll. Mode ini menangkap objek yang bergerak dengan menaikkan shutter speed dan ISO.


Mode Night Shoot
Mode Night Shoot (atau disebut juga shutter pelan) dipakai untuk memotret dengan kondisi pencahayaan yang kurang, kamera seTutorial otomatis akan men-setting shutter speed yang lebih lama. Dalam mode ini disarankan untuk memakai tripod alasannya yakni shutter speed yang usang akan membutuhkan kestabilan kamera semoga tidak menghasilkan gambar yang buram atau blur.


Mode Aperture Priority (A atau Av; Aperture value)
Mode ini memperlihatkan kontrol seTutorial manual terhadap setting aperture dan kamera akan menentukan setting-an yang lain seTutorial otomatis (shutter speed, white balance, ISO, dll) untuk mendapat eksposure yang bagus.

Mode Shutter Priority (S atau Tv; Time value)
Mode Shutter Priority ibarat dengan mode Aperture Priority hanya saja yang dikontrol manual yakni shutter speed sedangkan setting-an yang lain otomatis dipilih oleh kamera.


Mode Program (P)
Mode ini hampir sama dengan mode AUTO tetapi mode Program memperlihatkan sedikit pengaturan seTutorial manual terhadap aperture, shutter speed dan ISO.


Mode Manual (M)
Mode Manual memperlihatkan kontrol yang penuh kepada fotografer untuk menentukan setting yang diinginkan ibarat shutter speed, aperture, ISO, white balance, flash, dll.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Dan Trik Fotografi Untuk Memotret Anak Kecil

Mengetahui Mode Shutter Priority Dalam 2 Langkah

Mengenal Crop Factor Kamera Digital