12 Foto Ikonik Dalam Sejarah

1. Timothy H. O’Sullivan – Battle of Gettysburg

Foto ini identik dengan pertempuran Gettysburg, yang merupakan pertempuran paling berdarah dari perang saudara Amerika. Fotografer Timothy H. O'Sullivan mendokumentasikan dan merekam peristiwa eksklusif di medan perperangan sehingga foto ini menjadi sensasional. Bagi kebanyakan orang, foto ini yaitu kesempatan pertama bagi mereka untuk melihat dan mencicipi perang saudara Amerika yang sebenarnya. Foto ini mengatakan tentara konfederasi tewas di medan perang, dan telah mendapat tempatnya dalam sejarah sebagai foto yang ikonik.

2. Lawrence Beitler – Lynching

Lawrence Beitler mengambil foto ikonik ini pada tanggal 7 Agustus 1930, mengatakan eksekusi mati tanpa pengadilan terhadap Thomas Shipp dan Abram Smith, 2 perjaka kulit gelap yang dituduh memperkosa seorang perempuan kulit putih. Peristiwa ini terjadi di Marion-Indiana dimasa pemisahan ras di Amerika Serikat. Dimasa itu pengadilan massal seringkali terjadi jikalau yang dicurigai yaitu warga kulit hitam. Foto pengadilan masal ibarat ini dulu sering dibentuk menjadi kartu pos untuk mengatakan supremasi kulit putih. Wajah jenazah yang digantung berbanding kontras dengan kepuasan yang diperlihatkan warga, sebuah monumen kekejaman dan perilaku barbarian yang dilakoni seTutorial massal.

3. Joe Rosenthal – Raising the Flag on Iwo Jima

Raising the Flag on Iwo Jima yaitu foto bersejarah yang diambil pada tanggal 23 Februari 1945, oleh Joe Rosenthal. Foto ini menggambarkan lima orang Marinir dan seorang prajurit perawat Angkatan Laut AS yang mengibarkan bendera Amerika Serikat di puncak Gunung Suribachi selama pertempuran Iwo Jima dalam Perang Dunia II. Foto ini mendapat penghargaan Pulitzer untuk fotografi di tahun yang sama dengan publikasi fotonya, dan di Amerika Serikat foto ini dianggap sebagai salah satu foto yang sangat berarti dan ikonik untuk sebuah foto perperangan.

4. Alberto Korda – Che Guevara

Foto Alberto Korda yang terkenal dari revolusioner Che Guevara, berjudul 'Guerrillero Heroico' atau 'Gerilya Heroic' telah menjadi simbol di periode 20. Foto ini mengatakan Che ketika berada pada upaTutorial peringatan bagi korban ledakan La Coubre. Foto ini sering ditemui di T-shirt, tato, lukisan dan grafity di seluruh dunia. Meskipun menjadi salah satu foto yang paling sering direproduksi dalam sejarah, Korda, seorang komunis seumur hidup dan pendukung revolusi Kuba, tidak mendapat bayaran atas fotonya tersebut.

5. Eddie Adams – Nguyễn Ngọc Loan executing Nguyễn Văn Lém

Fotografer Eddie Adams memperoleh penghargaan jurnalisme tertinggi, Pulitzer, lewat foto yang diambilnya ini. Namun lebih dari itu, foto ini mengubah opini masyarakat Amerika terhadap Perang Vietnam dan memicu gerakan anti perang. Foto tersebut menggambarkan ketika Jenderal Nguyen Ngoc Loan, kepala kepolisian Vietnam Selatan mulai menarik pelatuk pistol kearah seorang komandan gerilyawan vietkong. Bagi sang jenderal, foto ini membuatnya menjadi ikon kekejaman.

6. Moon Landing

Foto ini paling banyak dibiTutorialkan, diperdebatkan dan kontroversial dalam sejarah, foto pendaratan di bulan telah dilihat sebagai suatu prestasi terbaik umat insan dan ada juga yang berspekulasi bahwa foto tersebut yaitu hoax atau tipuan. Bagi kebanyakan orang foto tersebut menerangkan suatu keberhasilan dan pencapaian ras insan yang telah mengirim orang ke bulan yang selama bertahun-tahun dianggap mustahil. Bendera Amerika juga menanamkan rasa pujian nasional di Amerika Serikat sebagai pemenang perlombaan teknologi ruang angkasa dengan negara lain dan juga mengatakan Amerika Serikat sebagai salah satu negara super power.

7. Richard Drew – The Falling Man

"The Falling Man" yaitu foto yang diambil oleh Richard Drew pada jam 9:41:15, tanggal 11 September 2001 dari seorang laki-laki jatuh dari World Trade Center ketika serangan 11 September di New York, identitas laki-laki yang dalam foto tersebut tidak diketahui. Banyak orang merasa terganggu dengan foto ini alasannya foto ini mengerikan dan seharusnya orang-orang harus melaksanakan pemberian selama serangan tersebut.

8. Huynh Cong Ut – Napalm Strike

Ini yaitu foto dari seorang anak kecil bertelanjang dan ketakutan berlari yang diabadikan oleh fotografer Nick Ut. Foto ini meraih penghargaan Pulitzer dan menjadi simbol kengerian perang Vietnam. Foto tersebut diambil selama pemboman oleh tentara Amerika di desa Trang Bang, Vietnam. Ada banyak kontroversi atas peristiwa yang digambarkan dalam foto tersebut, banyak komentar menghina dan menyesatkan banyak perihal keterlibatan tentara Amerika dalam hal foto ini. Namun demikian foto ini mengakhiri perang di Vietnam dan menjadi ikon untuk gerakan perdamaian yang terkenal di tahun 1970-an.

9. Stanley J. Forman – Fire on Marlborough Street

Pada tanggal 22 Juli 1975, Stanley J. Forman mengambil foto yang terkenal ketika bekerja untuk Boston Herald (meraih penghargaan Pulitzer). Dia naik di bab belakang sebuah truk pemadam kebakaran menuju lokasi kebakaran yang dilaporkan di Marlborough Street. Sama ibarat kru telah tiba di daerah kejadian, seorang perempuan muda dan gadis kecil jatuh dari sebuah apartemen di atas. Wanita itu tewas seketika, tetapi gadis muda tetap hidup.

10. Tank Man – Jeff Widener

Foto ini sering dianggap sebagai foto yang paling ikonik dalam sejarah, foto ini mengatakan 'manusia tank' atau 'pemberontak tak dikenal' melaksanakan tindakan berani dalam menantang iringan tank. Kejadian ini berlangsung ketika demonstrasi mahasiswa di Lapangan Tiananmen, Beijing pada tanggal 5 Juni 1989 yang menuntut reformasi pemerintahan yang tidak adil. Empat orang mengklaim telah mengambil foto dari aTutorial tersebut, tapi gambar paling direproduksi, dan yang paling terkenal yaitu oleh Jeff Widener.

11. Mike Wells – Uganda

Ini pola foto yang emosional ketika anak di Uganda berpegangan tangan dengan seorang misionaris, potret kontras antara dua insan di negara miskin dengan insan di negara berkembang. Mike Wells, fotografer, mengambil gambar ini untuk mengatakan tingkat kelaparan di Afrika. Dia memotretnya untuk sebuah majalah dan setelah 5 bulan tanpa mencetak foto tersebut, ia memutuskan untuk mengikuti lomba foto. Namun, Wells menyatakan bahwa ia menentang kemenangannya dalam lomba foto tersebut alasannya menggambarkan seorang anak yang kelaparan.

12. Kevin Carter – Vulture Stalking a Child 

Kevin Carter berangkat ke Sudan dengan niatan untuk mengambil foto pemberontakan yang terjadi. Namun sesampainya disana, justru korban kelaparan-lah yang menarik minatnya. Dijalan ia mendapati seorang bocah perempuan kelaparan merangkak lemah susah payah menuju sentra pembagian makan, berhenti ditengah jalan dan mengumpulkan tenaga. Ditengah peristiwa itu, seekor burung bangkai tiba dan menunggu bocah tersebut meregang maut. Carter pun mengabadikan peristiwa tersebut. Foto ini pertama dimuat dikoran New York Times, dan reaksi keras bermunculan mengkritik Carter yang tidak menolong gadis kecil ini. Carter beralasan ia sudah mengusir burung bangkai tersebut sehabis mengambil foto, namun tidak menolong si bocah alasannya konvensi fotografer yang dilarang ikut campur dalam konflik. kontroversi terus menghujani Carter, meskipun penghargaan Pulitzer ia terima atas karyanya ini. Tahun 1994, Carter ditemukan bunuh diri dengan sengaja mengalirkan gas CO dari knalpot kendaraan beroda empat kedalam ruangannya. Dia meninggalkan catatan yang isinya berupa penyesalan dan kesedihan alasannya tidak menolong si bocah, putus asa jawaban terjerat hutang dan kesedihan alasannya sahabat karibnya tertembak. Foto ini memicu solidaritas dunia akan bencana kelaparan di Afrika.